Kamis, 11 April 2013

KIsah Kesuksesan Restoran CFC

CFC (California Fried Chicken) sudah terkenal dengan cita rasa ayam gorengnya yang nikmat dan gurih. Tahukah Anda bahwa perusahaan ini merupakan perusahaan Indonesia. Memang nama yang dimiliki perusahaan ini sangat mencerminkan Negara Amerika. Namun ternyata produknya murni asal Indonesia. Kebanggaan yang dimiliki CFC terletak pada ciri khas rasanya yang sebanding dengan ayam goreng asal Amerika.

 Awalnya, perusahaan ini bernama California Pioneer Chicken. Namun sejak tahun 1988, namanya diganti menjadi California Fried Chicken hingga sekarang. Restoran yang dikelola PT Pioneerindo Gourmet Tbk itu tidak ada keterkaitan bisnis sama sekali dengan pihak atau perusahaan asing manapun. Namun karena memilih nama CFC dimana California adalah salah satu negara bagian di Amerika Serikat, maka daging ayam siap saji yang ditawarkan CFC langsung dipersepsikan sama dengan produk siap saji lainnya dari Negeri Paman Sam yang sudah lebih dahulu populer.

 Anggapan awal kebanyakan orang pun sama menyebutkan bahwa CFC adalah perusahaan waralaba dari luar negeri. Untunglah CFC nama yang bagus itu dibarengi dengan kualitas produk makanan siap saji yang bagus pula hingga setara dengan standar produk restoran internasional. Nama yang akrab di telinga itu terbukti efektif untuk dimajukan ke pasar sehingga dalam perjalanan selanjutnya terdapat banyak cerita keberhasilan yang dibukukan CFC. Hingga berumur 29 tahun di tahun 2012 ini telah memiliki lebih dari 120 gerai yang tersebar di banyak kota Indonesia. CFC membutuhkan tak kurang 30 hingga 40 ton ayam pedaging setiap minggunya. Namun jika memasuki hari raya Lebaran, Natal, dan Tahun Baru kebutuhan itu meningkat menjadi 40 hingga 50 ton perminggu.

sumber : .blogspot.com

3 komentar:

  1. kalo dari 1988 ke 2014 aja 26 tahun #Ralat Dikit

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kan dari 1983 om
      88 pas ganti namanya aja..

      Hapus
    2. Kan dari 1983 om
      88 pas ganti namanya aja..

      Hapus