Kisah ini merupakan kisah nyata, bagaimana seorang kakek yang sudah meninggal berumur 60 tahunan, namun masih tetap menghasilkan uang jutaan dollar tiap bulannya buat anak cucunya. Ya, sebetulnya, ada banyak kisah nyata seperti ini. Mungkin pemirsa tau Elvis Presley? Si Raja Rock N Roll ini makin kaya loh tiap tahunnya. Padahal Elvis Presley ini sudah almarhum, namun penghasilan per tahunnya malah meningkat terus. Darimana penghasilannya? Tentunya dari royalti yang diperoleh, baik itu royalti lagu-lagunya ataupun penggunaan namanya dan mereknya serta pameran barang-barang peninggalannya.Nah, siapakah si kakek yang saya maksudkan di dalam artikel ini? Ia terus menghasilkan pasif income tiap bulannya buat keluarganya. Saya yakin banyak di antara pemirsa bahkan sudah tau tentang dirinya.
Tidak lain ia adalah raja KFC, yaitu Kolonel Harland Sanders. Si pemilik resep Ayam Goreng ini terus menghasilkan walaupun ia sendiri sudah tidak ada lagi di dunia ini. Bayangkan saja, tiap kali pemirsa makan ayam gorengnya (ya, ia terkenal dengan rajanya ayam goreng, demikian slogan populer KFC), beberapa persen dari ayam goreng itu masuk ke kantong penghasilan almarhum Kolonel Harland Sanders.
Darimanakah Kolonel “Ayam Goreng” ini bisa mendapatkan penghasilan pasif income secara terus menerus? Apakah dari berjualan “ayam goreng” dan resepnya?
Yang sebetulnya dijual dari KFC adalah sistem usahanya. Inilah yang merupakan sumber penghasilan pasif income buat Kakek Harland Sanders dan keluarganya ini. Sistem usaha waralaba atau franchise inilah yang membuat penghasilan terus menerus mengalir buat si empunya KFC ini.
Ada banyak orang yang jago memasak atau meracik bumbu, namun yang terpenting adalah apakah memiliki sebuah sistem usaha. Apabila hanya jago memasak atau meracik bumbu, namun tidak jago dalam hal sistem usaha, usaha tidak akan menjadi besar dan bercabang-cabang. Inilah yang patut kita pelajari dari si kakek Harland Sanders ini.
Sumber : universitasbisnis.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar