Tradisi minum kopi juga merupakan bagian dari kehidupan orang Indonesia. Dari sekadar secangkir kopi di rumah, di warung kopi hingga kedai kopi sederhana hingga mewah, kopi tetap menjadi pilihan minuman utama. Lantas, pilihan kopi jahe masih sangat terbatas. Pun ada, tetapi kopi jahe yang ada hanya mengutamakan rasa di lidah, tak memberikan solusi yang lebih bagi kesehatan tubuh.
Lantaran memberikan manfaat bukan hanya di lidah seperti itulah yang membuat Kopi Jahe berlabel Kopi Jahe Hootrii banyak digemari pecinta kopi tanah air. Sehingga tak heran, begitu di lempar ke pasaran beberapa tahun silam langsung menuai respon yang positif sejurus dengan pemesanan yang terus-menerus dari seluruh Indonesia.
Kian besarnya permintaan membuat CV. 3 Jaya kini membuka kesempatan keagenan kopinya di seluruh Indonesia. “Kami lebih suka agen tersebut adalah sebuah perusahaan yang telah memiliki NPWP atau SIUP, sehingga akan gampang dalam segala urusan administrasi dan sebagainya,” tukas Tri Sumono, Direktur sekaligus owner CV. 3 Jaya. Selain kopi jahe, kata dia ke depannya 3 Jaya akan memproduksi kopi tablet hingga sari beras merah.
“Kalau sudah jual produk kita 500 karton, yang jadi agen kami akan berikan gaji,” imbuhnya. Yang paling penting, kata Tri, agen tersebut harus membuktikan terlebih dahulu kinerjanya beberapa bulan pertama. Bila sesuai dengan yang diharapkan, semisal urusan administrasi seperti membayar piutang tepat waktu, maka akan diperhitungkan menjadi agen tetap dengan berbagai bonus tersebut.
Lebih dari itu, bila memenuhi target penjualan tertentu, agen akan diberikan mobil secara cuma-cuma. “Maksudnya DP (down payment red.) akan kami tanggung seratus persen,” urai Tri. Saat ini, kopi jahe Hootrii sudah memiliki beberapa agen di seluruh Indonesia, semisal di Kalimantan, Lampung, Jambi, Banjarmasin, Bali, Yogyakarta, Bogor dan Rangkas.
“Syarat menjadi agen yang penting alamatnya jelas, dan kalau alamat jelas itu, mungkin kita akan ke sana. Kita akan ketemu, survei, memenuhi syarat atau tidak,” kata Tri. Selain itu, bentuk kerjasamanya, ia mensyaratkan agen memberikan pembayaran di muka agar terhindar dari segala hal yang tidak diinginkan.
Sementara, untuk nilai investasi bermacam-ragam, tergantung dari jumlah karton yang mau diambil. Mulai dari 100 karton hingga 500 karton. “Kami juga memberika stiker kepada agen sesuai dengan nama perusahaannya tetapi brand kopi Hootrii tidak diubah,” lanjutnya. Harga investasi sebagai agen mulai dari Rp 700 ribu hingga Rp 7 juta.
Sumber : jpmi.or.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar